Style / Arloji and Perhiasan

Melacak Waktu Bersama Arloji Longines RailRoad

Longines meluncurkan model arloji terbarunya yang kaya akan sejarah kereta api.

14 Sep, 2016 | Oleh LUXUO

luxuo-id-melacak-waktu-bersama-arloji-longines-railroad

Sebelum masa kemajuan penerbangan komersil, perjalanan kereta api adalah suatu keharusan. Pengoperasian kereta api secara aman dan presisi hanya mampu dilakukan dengan bantuan pengukuran waktu yang presisi.

Beberapa perakit arloji terkenal mampu memproduksi jam dengan akurasi tinggi yang secara khusus digunakan oleh beberapa perusahaan kereta api dan karyawan mereka di masa lalu. Salah satunya adalah Longines, yang sudah menjadi produsen bagi beberapa operator rel kereta di berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Kanada, Turki dan Tiongkok.

Tim desain Longines tak harus pergi jauh untuk mencari inspirasi, mereka cukup mengunjungi museum pribadi di Saint-Imier. Salah satu model khusus dari era 1960-an akhirnya didaulat menjadi inspirasi mereka untuk menghidupkan kembali seri Longines RailRoad.

Arloji bermuka putih polesan ini memiliki penunjuk waktu berwarna hitam yang sudah dipernis dan menampilkan waktu melalui dua susunan angka. Salah satu elemen unik pada desain ini adalah penggunaan angka “0” di posisi pukul 12. Pilihan ini sejalan dengan pola 24 jam yang dimulai dari 00:00 dan selesai pada 23:59. Sementara itu, lingkar angka yang memiliki desain serius melengkapi tampilan tegas arloji ini.

Ukiran “R.R” di muka merupakan singkatan dari RailRoad, sementara angka “888” merujuk pada mesin dengan pengatur setelan mandiri Calibre L888.2 (ETA A31.L01 yang diproduksi secara eksklusif untuk Longines) di dalam cangkang stainless steel. Desain tersebut selaras dengan ukiran “R.R 280” pada model asli yang bermesin Calibre 280.

Spesifikasi

Dimensi: 40mm
Fungsi: Jam, menit, detik
Kapasitas Daya: 64 jam
Penggerak: Pengatur mandiri Calibre L888.2
Bahan: Baja
Kedap Air: 30 meter
Strap: Alligator Hitam dengan gesper

Story Credits
Tulisan oleh Ruckdee Chotjinda

Cerita ini pertama kali diterbitkan pada majalah WOW.


 
Back to top